

Field ini memungkinkan organisasi untuk menggunakan sampai 65,535 individual SUBNETS.bukan host. Perusahaan/organisasi individual bisa menggunakan 16-bit subnet field untuk menciptakan hirarki pengalamatan IPv6 mereka sendiri. Global Unicast Addresses dari IPv6 biasanya terdiri dari 48-bit prefix dari global routing dan 16-bit subnet ID. IPv6 mempunyai format alamat yang memungkinkan untuk address aggregation upward eventually to ISP. GUA (global unicast address) ini di assign oleh IANA (organisasi yang ngatur IPv4 juga) it shares the same address format like IPv6 anycast address. Global Unicast Address: IPv6 itu adalah “globally unique”, it can be routed globally without modification…that’s mean no NAT. Jujur aja…ngapalin IPv4 aja males…walaopun inget….kek 192.168.1.1 ,IPv6 ? no way…there is (in my opinion)…should be RFC or Request for Comment for translating IPv6 to Human readable and remember-able to human…just like DNS….converting IP such as 202.134.123.123 to Dan satu lagi…. So now You understand ? the Zero (0) in front can be excluded to save space (and save the energy of writing 😛 )

Tapi klo lo Tanya ke gw…chart header kek ginian buat apa… Now let’s talk about IPv6 addressing format NAT-PT, ISATAP tunneling, and Teredo tunneling (last resort methods)…later we’ll talk about it (later nya kapan2…gw jg blum terlalu ngerti…” wah….rada-rada yang nulis artikel nih…wkwkwkwk“).6to4 tunneling (IPv6 data encapsulated with IPv4 packet…so the IPv4 network will “see” the packet is IPv4 data).Dual stack (IPv6 and IPv4 network…run at the same time.so if packet goes through IPv4 only network, it still can be accepted).
IPV6 LOOPBACK MAC

Karena IPv6 ini sangat banyak…keharusan memakai NAT seperti IPv4 tidak terlalu dipusingkan lagi….langsung bisa terhubung ke jaringan deh pokoknya.langsung internetan….
IPV6 LOOPBACK 32 BIT
Bit size 128 bit untuk IPv6, banyak yah ? ya…aga makan bandwidth…tapi worth it, dari pada 32 bit yang notabene “hanya” menghasilkan 4 milyar address.10 39 itu sangat-sangat banyak….enough for people all around the world, jadi setiap devices yang BISA terhubung ke internet ada IP tersendiri.Perbedaan IPv4 dan IPv6 in picture (gambar ini gw bikin sendiri yah…) Yang dimaksud habis disini adalah Public IP…liat2 lagi deh apa itu public IP dan private IP

Jawabannya adalah: IPv6 dibentuk karena persediaan IPv4 sudah mulai menipisīahkan stok IPv4 di Amerika dan Asia sudah habis kalo ga sala, yang masih BANYAK (sekitar 70% masi bisa kepake)… Itu di Afrika, silakan bikin ISP disana 😛 Okeh.pertanyaannya adalah…kenapa IPv6 ? ada apa dengan IPv6 ? atau kenapa dengan IPv4 ? Beberapa waktu yang lalu kita membahas yang namanya IPv4, sekarang gw akan coba membahas IPv6
